Akhirnya Mama melepaskan pelukannya beberapa saat kemudian. Suatu hari, teman dekat Mamaku datang berkunjung. Video bokep jepang Si Koko itu kan sudah besar, lagian dia juga sudah bisa bawa mobil. Sedangkan bila Mama dengan anak melakukan ritual, dapat dipastikan jin-jin yang datang akan lebih banyak. Mama mulai menggesekkan kemaluannya di batang kontolku. Sepanjang perjalanan masuknya kontolku, Mama memejamkan matanya dan melenguh,
“oooooohhhhhh…………. Nah, begitu sampai, Cici dan supir Cici harus menghadap dukun itu.”
Tak lama kemudian teman Mama pulang setelah memberitahukan alamat dukun itu dengan peta buram untuk mencapai ke sana. Akhirnya setelah beberapa menit, selangkangan Mama dan batang kontolku sudah licin karena lendir Mama. Aaaaaaaaaaaahhh……..”Tiba-tiba Mama merebahkan diri di tubuhku dengan mata masih terpejam. Setelah posisinya pas, maka ia duduk perlahan di kontolku. Pak Mo itu sudah tua dan tampangnya juga jelek. “plokplokplokplokplok……..”
Ditingkahi erangan Mama yang terus menerus mengatakan ‘yeah’ dan ‘ah’ diulang-ulang.
