Melihat reaksiku, Papa malah semakin bernafsu. Bokep terbaru Jadi, aku tinggal di rumah sendiri. Tak kuasa menahan nikmat, aku pun mendesah keras terus-menerus. Nanti Papa entotin tiap hari yaa.. Tak lupa pula ia membuka celana dalamku dengan kasar. Kemudian Papa membalikkan badanku yang telah lemas dan menusukkan penisnya ke dalam vaginaku lewat belakang. Setelah sensasi nikmat itu surut, kurasakan tubuhku lelah tak berdaya bagai tak bertulang.Papa membopongku ke kamarnya dan menidurkanku di kasur. Papa kemudian membuka dasterku, kemudian Papa tampak semakin bernafsu ketika melihat payudaraku yang berukuran cukup besar.Hasratku sudah menurun dan rasa malu mulai menyergapku hingga aku segera menutupi payudara dan vaginaku dengan kedua tangan, namun Papa malah menyingkirkan tanganku dengan kasar. Shh.. Tante koma?” ujarku terbata-bata. Rasanya ajaib sekali! Tak kuasa menahan nikmat, aku pun mendesah keras terus-menerus. Spermanya terasa dengan kuat menyemprot dinding vaginaku. Papa memelukku dengan lembut. Memekmu bagaikan sorga, Nin.. Aku meracau tidak beraturan. Spermanya terasa dengan kuat menyemprot dinding vaginaku.
Awalnya Cuma Sentuhan Biasa, Sekarang Udah Jadi Malam-malam Penuh Nafsu
Related videos



















