Pasti cepet keluar.”Tanpa menunggu jawabannya, kontolnya langsung kegenggam erat-erat. Mulai menunjukkan warna aslinya sebagai homoseksual, Eddy pun meraih kontolku. Bokep terbaru Apalagi kita berdua cowok. Kontan perutku terasa kosong lagi. Pejuhnya tersembur ke badanku. Kocokan kontol tak pernah kami hentikan, malah semakin dipercepat. Rasa sakit mulai menyebar ke seluruh tubuhku, tapi saya berusaha menahannya.Lagipula, saya memang amat mengharapkan keberadaan kontol Eddy di dalam tubuhku. Apalagi melihat ukuran kontol Eddy yang terbilang fantastik itu. Tubuhnya proposional, tidak gemuk dan tidak kurus. Dengan gemas, kusingkirkan kedua tangannya.“Loe enggak usah malu-malu kucing gitu, Eddy. Hal terakhir yang saya inginkan adalah bersaing dengannya dalam karya ilmiah. Kontol yang berlumuran sperma itupun segera ditusuk-tusukkan ke dalam anusku.“AAARRGGHH..!!!” teriakku saat kepala kontolnya menembus masuk.Rasanya seperti ditusuk tombak! Tiba-tiba saya merasakan kontolku ingin muncrat. AAAHHH!!! Punggungnya yang telanjang nampak indah sekali, ingin sekali kupeluk. UUUGGHH!!! AAARRGGHH!!! Apalagi kita berdua cowok. Rasa sakit mulai menyebar ke seluruh tubuhku, tapi saya berusaha menahannya.Lagipula, saya memang amat mengharapkan keberadaan kontol Eddy di dalam tubuhku.
